Panduan Menjadi Dropshiper Bisnis Online Tanpa Modal Yang Menguntungkan

iklan di sini

Panduan Menjadi Dropshiper Bisnis Online Tanpa Modal Yang Menguntungkan | Dalam artikel sebelumnya peluang usaha online tanpa modal saya menguraikan 3 jenis usaha online atau binis online tanpa moodal. Salah satunya yang saya uraikan secara singkat adalah binis online tanpa modal dengan menjad dropshiper. Uraian yang singkat tersebut tentu tidak bisa memberikan pemahaman secara gamblang untuk anda terutama para pemula yang masih awam dengan istilah-istilah bisnis online. Untuk itu sengaja saya akan membahas secara lengkap, padat dan jelas mengenai bisnis tanpa modal menjadi dropshiper.

Panduan menjadi dropshiper saya tulis secara singkat, padat dan jelas sesuai dengan pengetahuan saya tentang bisnis ini. Saya tidak akan menggunakan istilah-istilah yang sulit dimengerti, karena saya sendiri memang tidak memiliki banyak kosakata tentang bisnis. Jadi, kalau anda orang yang tidak suka dengan istilah-istilah sangat cocok untuk membaca panduan menjadi dropshiper ini.

Baiklah, saya tidak akan berpanjang lebar membuka artikel ini dengan tulisan-tulisan tidak bermanfaat, mari kita langsung aja ke materi dropshiper. Sebagai langkah awal harus tahu dulu apa itu dropshiper. Dengan tahu apa itu dropshiper maka anda akan bisa membedakan antara dropshiper dengan bisnis lainnya yang sejenis, seperti contoh reseller.

panduan menjadi dropshiper

Pengertian Dropshiper

Dropshiper adalah orang yang menjual produk orang lain dengan tanpa harus membeli terlebih dahulu, tidak perlu menyetok barang, tidak perlu melakukan pengepakan barang dan tidak melakukan pengiriman barang sendiri. Sedangkan kegiatannya sendiri disebut sebagai dropship. Ada tida pihak yang terlibat dalam bisnis dropship yaitu dropshiper, suplier dan konsumen.

Nah fungsi anda adalah sebagai penyambung antara suplier (pemilik barang) dengan konsumen (pembeli). Lho kok kayak jadi calo ya? Memang betul, dropshiper hanya istilah keren dunia online saja, sebenarnya anda ya calo. Hehehe.......

Langkah-Langkah Menjadi Dropshiper

Untuk menjadi seorang dropshiper professional maka anda harus melakukan langkah-langkah berikut secara benar.

1. Mencari Suplier Terbaik dan Terpercaya

Dalam bisnis dropship seorang suplier sangat berpengaruh terhadap kelangsungan bisnis anda. Pastikan bahwa suplier memiliki atau menyetok barang-barang secara mencukupi. Artinya jangan sampai ketika anda pembeli, kemudian barang tidak ada, maka andalah yang menjadi dropshiper yang akan malu dan mendapat komplain dari pembeli.

Selain ketersedian barang yang mencukupi juga pastikan suplier adalah orang yang sangat jujur. Karena pada pelaksanannya nanti, mungkin anda akan sangat jarang berhubungan langsung dengan suplier. Anda hanya akan berhubungn melalui internet ataupun HP ketika meminta mengirimkan barang yang dibeli konsumen.

Dalam dunia dropship, barang yang dikirim ke pembeli bukan atas nama toko suplier melainkan atas nama toko dropshiper. Namun terkadang ada suplier yang nakal mengirim barang ke konsumen atas nama toko sendiri (suplier) lengkap dengan alamat dan kontak person, sehingga ketika konsumen akan melkukan transaski ulang atau membeli kembali, bukan menghubungi dripshiper melainkan menghubungi langsung suplier.

Selain itu, ada juga suplier yang mengirim barang tidak sesuai dengan pesanan, naha jika itu terjadi bukan suplier yang akan dikomplain pembeli melainkan anda sebagai dropshiper. Untuk itu sangat penting untuk bekerjasama dengan suplier yang baik dan terpercaya

2. Meminta Daftar Harga Barang Kepada Suplier

Setelah anda menemukan suplier terbaik dan terpercaya maka selanjutnya anda bisa menginventarisir barang-barang yang akan anda jual. Yang perta tentu anda harus memiliki daftar harga dari barang yang akan anda jual. Dengan modal daftar harga ini, maka anda bisa menentukan berpa harga barang yang akan anda jual ke konsumen.

3. Meminta Foto atau Memoto Sendiri Barang-Barang Yang Akan Dijual

Karena bisnis dropshiper menggunakan media online, maka foto adalah satu-satunya media untuk mempromosikan produk yang akan dijual. Silakan anda foto barang-barang yang akan anda jual. Pastikan foto-foto diambil dengan posisi terbaik dengan kualtias foto terbaik juga. Kualitas foto atau gambar yang diupload di internet akan sangat mempengaruhi calon pembeli untuk memutuskan membeli atau tidak barang yang anda tawarkan. Sukur-sukur suplier sudah memiliki foto-foto barang yang dijual, anda tingagal meminta atau mengcopy dan siap mengupload ke internet.

4. Membuat Toko Online

Selanjutnya silakan anda buat toko online anda sendiri. Untuk membuat toko online tidak harus membuat web ecomerce atau toko online sendiri dengan menyewa hosting dan domain sendiri, anda bisa memanfaatkan sosial media sebagai toko online anda. Banyak juga kok yang sukses menjadi dropshiper dengan hanya menggunakan sosial media. Misal menggunakan facebook, twitter, instagram, WhatsApp, Line, BBM dan sosial media lainnya. Selain itu anda juga bisa membuat toko online secara gratis di bukalapak, di olx, tokopedia atau media market lainnya.

5. Promosi Online

Langkah selanjutnya silakan anda promosikan toko online anda. Dalam jejaring sosial mungkin anda memiliki banyak pertemanan dan bergabung di banyak group dan page. Silakan anda share informasi mengenai barang-barang yang anda jual di situ. Tapi jangan promosi secara membabi buta, tetap kedepankan bahwa anda adalah manusia yang bisa berhubungan layaknya manusia. Jangan mentang-mentang menjadi dropshiper, setiap hari, setiap jam bahkan setiap menit anda update status isinya cuma prosmosi produk-produk anda. Orang-orang atau teman-teman di sosial media akan merasa bosan dan akhirnya memandang sebelah mata terhadap anda.

Yang Dibutuhkan Untuk Menjadi Dropshiper

Kira-kira apa saja yang dibutuhkan untuk menjadi seorang dropshiper? Apakah butuh modal besar? Apakah butuh keahlian luar biasa dibidang IT? Tidak perlu itu semua. Seperti yang saya  gambarkan bahwa bisnis dropship adalah bisnis tanpa modal, itu artinya anda tidak perlu mengeluarkan modal untuk menjalankan binis ini. Tidak mengeluarkan modal yang saya maksud adalah tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli produk, untuk sewa toko, untuk membuat toko online dan untuk promosi. Semua itu anda bisa menggunakan fasilitas-fasilita gratis yang sudah saya sebutkan di atas.

Lalu apa saja yang dibutuhkan?

1. Tekad, kerja keras dan keuletan

Usaha apapun yang anda jalankan tanpa tekad yang kuat, kerja keras dan keuletan maka tidak akan membuahkan hasil yang nyata. Jangan pernah berpikir bahwa dengan menekuni bisnis oline dropship kemudian anda akan menjadi kaya mendadak tanpa sebuah proses. Ingat bisnis online juga sama dengan bisnis konvensional, butuh kerja keras dan butuh proses.

2. Rekening Bank

Lho ko rekening bank? Iya lah, bisnis online tidak akan pernah lepas dari rekening bank. Rekening bank ini yang akan menjadi media transaksi anda dengan pembeli maupun anda dengan suplier. Misal ada pembeli yang akan membeli produk yang anda jual, maka tidak mungkin pembeli datang langsung ke tempat anda (kecual lokasinya dekat), pasti mereka akan mentransfer sejumlah uang untuk membeli produk anda. Kemudian, ketika anda meminta suplier mengirim barang ke pembeli pasti anda juga harus mentransfer sejumlah uang ke suplier, tentu tidak ingin kan anda repot bolak-balik antara rumah anda rumah suplier hanya untuk mengurusi transaksi. Jadi, rekenign bank mutlah dibutuhkan.

3. Koneksi Internet

Bisnis dropship adalah bisnis online. Artinya harus menggunakan koneksi internet untuk melakukannya. Jadi pastikan anda memiliki koneksi internet, entah itu menggunakan netbook, laptop ataupun hanya menggunakan sebuah smartphone.

Keuntungan atau Kelebihan Menjadi Dropshiper

Nah sekarang kita akan bahas apa saja kelebihan atau keuntungan menjadi seorang dropshiper. Dari memabca uraian di atas saja saya yakin anda bisa menyimpulkan keuntungan menjadi seorang dropshiper. Tapi untuk lebih jelas dan melengkapi tulisan ini tidak salahnya saya sebutkan keuntungan dan kelebihan menjadi dropshiper sebagai berikut :

1. Bisa Dimulai Tanpa Modal atau Modal Kecil

Seperti yang sudah saya bahas bahwa bisnis online droship merupakan bisnis online tanpa modal. Itu artinya anda tidak perlu mengeluarkan biaya untuk membeli produk, menyewa tempat atau gudang untuk stok barang dan lain sebagainya. Kalaupun ada modal yang harus dikeluarkan realatif sangat kecil, yaitu untuk kebutuhan operasional saja, seperti koneksi internet, rekening listrik atau pulsa HP.

2. Bisa Menentukan Harga Sendiri

Dengan menjadi dropshiper anda bebas menentukan harga sendiri. Jadi mau ambil untung berapa dari satu item barang itu terserah anda. Tapi sebagai langkah awal lebih baik jangan mengambil untung terlalu besar, karena akan berimpek pada harga yang mahal. Belum lagi kalau ditambah dengan ongkos kirim. Jadi perlu diperhitungan antara haraga pokok dengan ongkos kirim jatuhnya berapa sehingga tidak terlalu mahal jika dibandingkan dengan barang yang dijual di toko konvensional atau toko ofline.

3. Tidak Perlu Stok Barang

Untuk menjadi dropshiper anda tidak perlu menyetok barang sendiri. Cukup anda beli jika ada konsumen memesan atau membeli barang tersebut. Dengan demikian anda tidak memiliki resiko barang tidak laku atau barang rusak karena lama disimpan digudang.

4. Tidak Pelru Mengirim Barang Sendiri

Segala macam urusan pengepakan dan pengiriman barang dilakukan oleh suplier. Yang anda lakukan hanya melayani pembeli, memesan barang dan meminta suplier mengirim barang ke pembeli.

5. Barang Dikirim Atas Nama Anda Sendiri

Meskipuna anda tidak menyetok barang sendiri, tidak melekukan pengepakan dan pengiriman barang sendiri tapi barang yang dikirim tetap atas nama anda atau atas nama toko online anda. Jadi, pembeli tidak akan pernah tahu kalau barang tersebut anda beli dari orang lain baru kemudian dikiram ke pembeli.

6. Bebas Waktu dan Tempat

Anda bisa melakukan transaksi jual beli dimana saja dan kapan saja. Sepanjang ada koneksi internet maka anda bisa melakukan transasi dengan pembeli.

Kerugian atau Kekurangan Menjadi Dropshiper

Segala jenis usaha pasti ada tingkat resiko tersendiri, begitu juga dengan bisnis dropship. Namun kerugian-kerugian tersebut relatif kecil dan bisa dihindari sedini mungkin. Apa saja kerugian atau kekurangan yang mungkin saja terjadi?

1. Barang Yang Dikirim Tidak Sesuai Pesanan

Karena bukan anda sendiri yang melakukan pengepakan dan pengiriman barang, maka kemungkinan terjadinya pengiriman barang yang tidak sesuai sangat besar. Apalagi kalau suplier sedang melayani pasanan barang banyak, terkadang para pekerja kurang fokus sehingga bisa salah kirim barang. Nah yang akan menjadi korban tentu anda, karena pembeli tahunya membeli barang dari anda bukan dari suplier, sedangkan jika anda memberitahukan barang tersebut tidak dikirim oleh anda maka nama anda juga akan jatuh dimata konsumen.

2. Barang Tidak Dikirm Atas Nama Anda

Nah, dalam hal ini bisa diatasi sendini mungkin yaitu dengan bekerjasama dengan suplier yang benar-benar anda kenal baik. Karena mungkin ada saja suplier yang nakal, mengirim barang bukan atas nama toko online anda melainkan atas nama suplier sendiri.

3. Barang Yang Dipesan Tidak Ada 

Ini juga merupakan kelemahan dari anda tidak mengurus barang sendiri, sehingga anda tidak tahu jumlah stok barang yang tersedia. Yang anda lakukan hanya promosi produk, nah ketika ada pembeli memesan produk tertentu dan ternyata di suplier barang sudah habis maka akan terjadi keterlambatan pengiriman barang. Nah yang namanya pembeli online, jika barang belum samapai pada haru yang telah ditetapkan pasti akan komplain, marah bahkan bisa membatalkan pembelian.

Demikian panduan menjadi dropshiper bisnis online tanpa modal yang menguntungkan, semoga semakin menambah pengetahuan anda tentang dunia dropship dan jika anda akan memilih bidang bisnis ini maka semakin mantap untuk melangkah. Tapi perlu diingat, untung dan tidaknya tergantung pada usaha anda sendiri. Jika tidak untung dengan menjadi droshiper, jangan menyalahkan tulisan ini ya. Hehehe......